Logo Universitas Brawijaya memiliki signifikasi yang sangat penting dalam merepresentasikan identitas dan citra universitas tersebut. Warna dan bentuk logo merupakan elemen-elemen yang tidak bisa dianggap remeh, karena dapat memberikan kesan dan pesan yang kuat kepada masyarakat.
Menurut Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, M.Si, seorang pakar desain grafis dari Universitas Indonesia, warna dan bentuk logo memiliki pengaruh yang besar dalam membangun brand image sebuah institusi. “Warna memiliki kekuatan psikologis yang dapat mempengaruhi persepsi dan emosi seseorang. Sedangkan bentuk logo juga dapat mencerminkan nilai-nilai dan visi misi suatu lembaga,” ujar beliau.
Logo Universitas Brawijaya sendiri menggunakan warna hijau dan putih, dengan bentuk yang menyerupai pohon beringin. Warna hijau melambangkan kehidupan, kesuburan, dan pertumbuhan, sementara warna putih melambangkan kesucian dan kebenaran. Bentuk pohon beringin dipilih karena melambangkan kekuatan, keabadian, dan kedamaian.
Dalam sebuah wawancara dengan Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, M.Si, beliau menyatakan bahwa pemilihan warna dan bentuk logo tidak dilakukan secara sembarangan. “Kami melakukan kajian mendalam terhadap psikologi warna dan simbol-simbol yang dapat mewakili nilai-nilai universitas kami. Logo merupakan identitas yang harus diperhitungkan dengan matang,” ujarnya.
Tidak hanya itu, logo Universitas Brawijaya juga telah menjadi bagian dari tradisi dan kebanggaan bagi civitas akademika. Mahasiswa dan alumni universitas ini dengan bangga mengenakan merchandise berlogo pohon beringin tersebut sebagai bentuk identitas diri dan kecintaan terhadap almamater mereka.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa warna dan bentuk logo Universitas Brawijaya memiliki signifikasi yang sangat penting dalam membangun citra dan identitas universitas tersebut. Melalui logo ini, universitas ini berhasil memancarkan pesan dan nilai-nilai yang diusungnya kepada masyarakat luas.