Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) merupakan salah satu perguruan tinggi yang sangat diakui dalam memberikan pendidikan berkualitas tinggi dengan mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam setiap aspek kehidupan kampus. Sejarah UMSB dimulai pada tahun 1961 ketika didirikan sebagai Akademi Pendidikan Muhammadiyah (APM) di Padang. Seiring berjalannya waktu, APM berkembang menjadi UMSB pada tahun 2003.
Menjadi salah satu universitas terkemuka di Sumatera Barat, UMSB menawarkan beragam program studi yang relevan dengan tuntutan pasar kerja. Program studi yang ditawarkan oleh UMSB mencakup berbagai bidang, mulai dari Teknik Informatika, Hukum, Manajemen, Psikologi, dan Kedokteran. Dengan kurikulum yang selalu diperbarui sesuai dengan perkembangan terkini, UMSB terus berusaha untuk memberikan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan zaman.
Fasilitas yang dimiliki oleh UMSB juga tidak kalah impresif. Dengan gedung-gedung perkuliahan yang modern, laboratorium yang lengkap, perpustakaan yang memadai, dan fasilitas olahraga yang memadai, UMSB memberikan lingkungan belajar yang nyaman bagi para mahasiswa. “Kami selalu berusaha untuk memberikan fasilitas terbaik bagi para mahasiswa agar mereka dapat belajar dengan baik dan meraih potensi terbaiknya,” ujar Rektor UMSB, Prof. Dr. H. Ilyas Kasim, MA.
Prestasi yang telah diraih oleh UMSB juga patut diacungi jempol. Berbagai kegiatan akademik dan non-akademik telah berhasil mengharumkan nama UMSB di tingkat regional maupun nasional. Dengan berbagai penghargaan dan prestasi yang telah diraih, UMSB terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi yang positif dalam dunia pendidikan di Sumatera Barat.
Dengan komitmen yang kuat untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi yang mengedepankan nilai-nilai Islam, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) terus berusaha untuk menjadi salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia. “Kami yakin bahwa dengan terus berusaha dan berinovasi, UMSB dapat terus memberikan kontribusi yang berarti dalam dunia pendidikan di Sumatera Barat,” tambah Prof. Dr. H. Ilyas Kasim, MA.
